Hari ini (14/8) merupakan hari lahir Gerakan Pramuka. Tepat 57 tahun lalu melalui Keputusan Presiden No. 238 tahun 1961, Presiden Sukarno menyerahkan Panji Gerakan Pramuka kepada Kak Sri Sultan Hamengkubuwono IX sebagai Ketua Kwratir Nasional Gerakan Pramuka pertama. Hari tersebut menjadi penanda bersatunya 60 organisasi kepanduan ke dalam satu wadah bernama Gerakan Pramuka sampai hari ini. Tema peringatan tahun ini adalah “Pramuka Perekat NKRI”. Gerakan Pramuka diharapkan kembali menjadi “rumah kita bersama”.

Begitupun di kota tercinta kita ini, terlihat hampir seluruh gugus depan dan kwartir ranting melaksanakan upacara peringatan HUT Pramuka ke-57. Dengan mengenakan seragam pramuka lengkap, upacara peringatan berjalan penuh khidmat. Bahkan, selepas upacara sesuai dengan himbauan bapak Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Kota Cirebon, Drs. H. Jaja Sulaeman MPd, beberapa sekolah melakukan kegiatan membersihkan sekolah. “Salam Pramuka, Selamat ulang tahun ke-57, semoga Gerakan Pramuka semakin jaya dalam membangun karakter bangsa,” harapan pak Kadis selepas mengikuti upacara peringatan HUT Gerakan Pramuka yang berlangsung di Kwartir Ranting Harjamukti.

Gerakan Pramuka sejak lahir 57 tahun lalu diharapkan berfungsi untuk membina dan memantapkan karakter kaum muda Indonesia, sesuai dengan pesan presiden saat itu, Sukarno, kepada Gerakan Pramuka. Saat ini, dengan zaman yang penuh tantangan terutama bagi generasi muda yang dikenal sebagai generasi milenial. Tantangan yang paling utama adalah pudarnya karakter bangsa akibat pengaruh arus budaya luar yang begitu masif. Gerakan Pramuka tetap konsisten dan tentu saja seiring sejalan dengan dunia pendidikan kita saat ini, yakni, pembentukan karakter bangsa.

Pendidikan di dalam Gerakan Pramuka yang berdasarkan nilai-nilai Trisatya dan Dasa Dharma, terus berupaya membangun karakter bangsa. Pendidikan yang mengutamakan nilai-nilai moral dan sikap yang menjadi bagian utama dalam sistem pendidikan Gerakan Pramuka.

Perkembangan teknologi saat ini, membuat pramuka harus melakukan rebranding. Sesuai dengan amanat Kak Kwarnas dalam sambutannya untuk peringatan HUT Gerakan Pramuka, Pramuka hendaknya dapat mengikuti perkembangan zaman dan tidak terkesan kuno dalam era komunikasi digital dewasa ini. “…Pramuka Baru harus keren, gembira, asyik, dan menyenangkan. Tantangan bagi para Pembina Pramuka yang harus selalu kreatif dan berinovasi dalam membina peserta didik sehingga bangga menjadi Pramuka. Begitu pula para Pelatih harus belajar terus menerus untuk dapat mengembangkan dan menerapkan teknologi pendidikan yang up to date tanpa melupakan prinsip dasar dan metode kepramukaan bagi para Pembina Pramuka…” (Petikan  Sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Pada Peringatan Hari Pramuka Ke 57 Tahun 2018).

Semoga melalui peringatan Gerakan Pramuka tahun ini, dapat membangun manusia yang memiliki karakter, serta membangun bangsa yang memiliki watak yang kuat. Bukan hanya membangun manusia atau kaum muda cerdas yang menguasai ilmu pengetahuan, akan tetapi juga kaum muda yang tangguh kepribadiannya, luhur budi pekertinya, menjunjung kesatuan dan persatuan Indonesia. Pramuka yang keren, gembira, asyik dan menyenangkan perlu terus dikembangkan sehingga kaum muda bangga menjadi Pramuka.

Selamat hari lahir Gerakan Pramuka ke-57, Satu Pramuka untuk Satu Indonesia, Jayalah Pramuka dan Jayalah Indonesiaku. (AR/Gelemaca)

Sumber:  Petikan  Sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Pada Peringatan Hari Pramuka Ke 57 Tahun 2018

Sumber Foto :  Pelaksanaan Upacara di beberapa sekolah dan kwarran Harjamukti di lingkungan Kwartir Cabang kota Cirebon

57 TAHUN GERAKAN PRAMUKA, PEMBANGUN KARAKTER BANGSA

2 gagasan untuk “57 TAHUN GERAKAN PRAMUKA, PEMBANGUN KARAKTER BANGSA

  • 14 Agustus 2018 pukul 1:52 pm
    Permalink

    Salam pramuka!! Selamat HUT Pramuka ke 57

    Balas
    • 16 Agustus 2018 pukul 10:08 am
      Permalink

      Salam..Terima kasih Ibu Apriani Dinni

      Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *