Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Drs. H. Jaja Sulaeman, M.Pd memberikan tantangan spontan usai membina siswa-siswi SMPN 9 Kota Cirebon (8/10). Tantangan tersebut ditujukan kepada kepala sekolah dan 42 orang guru PNS SMPN 9 Kota Cirebon. Mereka ditantang untuk membuat program unggulan guna meningkatkan disiplin siswa pada sekolah setempat.
“Kepala sekolah dan 42 guru PNS agar berkolaborasi membuat program supaya peserta didik bisa tertib dan disiplin baik pada saat proses pembelajaran maupun pada saat pelaksanaan upacara bendera. Jadikan hal itu sebagai program unggulan. Para guru dituntut untuk kretif dalam mendidik disiplin siswa. Gunakan pendekatan-pendekatan pendidikan, bukan dengan cara-cara kekerasan. Didik anak belajar disiplin dalam suasana yang nyaman untuk menyadarkan siswa supaya bisa disiplin.”
Kadisdik juga menambahkan bahwa kecenderungan orang tua saat ini yang telah menyadari pentingnya pengembangan karakter, akan mencari sekolah yang memperhatikan karakter anak. Hal tersebut bisa menjadi peluang bagi sekolah yang tanggap, dalam penyusunan program-program sekolah.
Bukan hanya disiplin siswa, disiplin pendidik dan tenaga kependidikan baik PNS maupun Non PNS pun tak luput dari perhatian Dinas Pendidikan Kota Cirebon. Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan, Dra. Hj. Sri Wahyuning Hadi, M.Si yang mendampingi kadisdik memberikan himbauan kepada para PTK SMPN 9 agar bersyukur dengan menunjukkan kinerja yang baik dan berprestasi.
Hal senada diungkapkan oleh Drs. H. Tawang Sutaswan, M.Pd.I selaku pengawa bina, yang turut hadir dalam pertemuan yang memang untuk melakukan pembinaan, monitoring dan evaluasi kinerja SMPN 9 Kota Cirebon itu. Dia mengajak seluruh guru untuk bekerja dengan ikhlas karena Allah bukan karena atasan.
Close observation may not be necessary in this group priligy at walgreens t that interested